*buat-buat muka yang sangat happy + bahagia...*
Nyanyi lagu ni kuat2!!!!
1...
2...
3...
Allah selamatkan saya...
Allah selamatkan saya...
allah selamatkan cik Syafiqah Sham...
Allah selamatkan saya....
*tepuk2...*
-
-
-
-
-
-
24 tahun sudah...
*geleng-geleng kepala...*
Orang lain... Dalam usia 24 tahun ni... Ada dah keje... Beli rumah... Dapat ijazah... Kahwin...
*urut-urut batang hidung...*
Ada yang dah anak 2 orang pun...
Tapi...
Cik Syafiqah still muda apa....
*gelak*
Tak habis belajar lagi...
Tak ada komitmen dengan sesiapa...
Happy...
Bahagia...
Suka...
Gembira...
*Kerut kening*
Apa-apa je laaa...
Orang tak boleh nak ukur kebahagiaan kita kalau setakat tengok fizikal je kan?
Ada je manusia yang kaya raya... Duit berkepuk dalam bank... Tapi... Masih... Masih hatinya tak tenang... Jiwanya kusut... Malah serabut...
*Orang kelantan cakap... serabut perut...*
Tapi... Alhamdulillah... Saya masih diberikan rasa kesyukuran... Rasa kehambaan... Juga rasa berkat...
Masih menghirup udara dan oksigen pemberian Maha Esa... Itu satu kebahagiaan...
Masih diberi teman... Tempat mengadu nasib dan menyandarkan kepala saat kesempitan... Itu satu kebahagiaan...
Masih diberi waktu untuk beribadah dan terus mengingati Yang Maha Kaya... Itu satu kebahagiaan...
Malah... Masih diberi ruang untuk menulis... menaip... merapu dan merepek di blog ini... Juga satu kebahagiaan...
Terima kasih, Ya Allah...
Diuji, ditekan dan dibebani oleh apa jua rintangan hidup... Tanda Kau Maha Pengasih dan Maha Penyayang...
Tanda Kau sayang dan prihatin pada hambaMu yang sangat kerdil ini, Ya Allah...
Terima Kasih atas limpahan rezeki dan umur yang telah Kau kurniakan sepanjang 24 tahun hambaMu ini hidup dan memijak bumi dan tanah Mu...
Sungguh... Aku hamba... Dan Kau Yang Maha Berkuasa... Pencipta seluruh alam dan umat manusia...
****
Terima kasih kepada Adik Madu dan Adik Merry2 sebab berjaga sampai pukul 3 pagi... Semata-mata nak sambut birthday saya...
Terima kasih atas 4 ketul muffin yang comel, 1 bekas besar popcorn dan sebuah handbag yang cantik itu...
Terima kasih sangat-sangat...
Bukan hadiah dan sambutan jadi ukuran... Tapi, keikhlasan dan kasih sayang yang dihulurkan jadi tali penyambung persahabatan kita...
Terima kasih sangat buat kalian berdua...
Untuk Dhamiri dan Am... Terima kasih sebab wish di handphone...
Untuk adikku syazanazurah... Terima kasih, dik...
Untuk mereka yang wish di 'mukabuku'... Terima kasih juga dihulurkan...
Saya bukan siapa-siapa... Diberi kesempatan untuk bernafas... Itu sudah mencukupi...